MARDINDINGHON DOLOK NATIMBO, MARALAMAN TAO TOBA, IMA BAKKARA NAULI ..... HORAS !!!

Kenalkan Batik Batak ke Industri Mode Indonesia


Belajar membuat batik di Kampung Batik Kauman
Belajar membuat batik di Kampung Batik Kauman
Jakarta - Perancang Busana Batik Batak, Veronika Siagian memiliki cara tersendiri untuk memperkenalkan hasil karyanya, yakni Batik Batak (Batiktak) yang bernuasa motif kain Ulos asal Sumatera Utara. Seperti yang dilansir dari siaran pers kepada SP belum lama ini, Veronika Siagian menegaskan apa yang dilakukannya semata-mata karena kecintaan pada budaya Batak yang sudah mendarah daging. Ia pun ingin batiktak bisa merambah industri mode di Indonesia, selayaknya batik-batik asal Jawa sebelumnya.
Tak tanggung-tanggung, pengenalan akan batik tradisional khas itu diluncurkan pada pesta pernikahan putra pertamanya, Jason Chrismart Hutajulu dengan pasangannya, Jenny Lestari boru Pakpahan putri dari Kombes Polisi purnawirawan Drs P.S. Pakpahan.
"Saya mencintai budaya Batak. Ketika anak menikah, saya langsung berpikir, untuk membuat sesuatu yang berbeda. Saya harus memperlihatkan budaya Batak lewat dekorasi, souvenir dan juga baju pengantin, tadi saya rancang dengan baju Batik Batak. Ini, baju pengantin pertama yang mengunakan batik batak," kata Veronika Siagian
Istri dari Brigjen Pol Purnawirawan Drs Jonny Rotua Hutajulu menegaskan alasan dirinya mendekorasi acara pernikahan putra pertamanya dengan motif batik batak dilakukan agar semua orang yang hadir, melihat orang batak pun memiliki batik sendiri.
Demi mengenalkan batiktak yang terbilang baru memasuki dunia mode, Veronica pun mendirikan stand di dalam pesta pernikahan.
"Makanya, saya buat stand di pojok, ada kios Batik Batak yang semuanya bernuansa ulos Batak. Termasuk kain ulos dan tandok (tempat beras) yang saya tempatkan dibeberapa ruangan. Harapan saya, batiktak di kemudian hari bisa menjadi pakaian wajib di kalangan pegawai negeri, selayaknya batik Jawa,” ucap Veronika.
Elvira Anna Siahaan/Yuliantino Situmorang/EAS

Sumber : Suara Pembaruan